Rabu, 29 Maret 2017

PENANAMAN GEREJA



PENANAMAN  GEREJA
MODUL DIKLAT PEJABAT
 
TUJUAN PENGAJARAN
      Peserta DIKLAT memiliki pemahaman yang komprehensif tentang penanaman gereja
      Peserta DIKLAT mampu merancang strategi dan metode perintisan gereja
      Peserta DIKLAT mampu mengaplikasikan perintisan jemaat yang berdasarkan Alkitab
      Perserta DIKLAT terlibat dalam perintisan jemaat

PENDAHULUAN
      Amanat penginjilan dan amanat Agung (Matius 28:19-10), bermuara pada PENANAMAN GEREJA
      Penanaman Gereja (Churh Planting) adalah usaha gereja/orang percaya untuk memperluas Kerajaan Allah (gereja/komunitas orang percaya), di muka bumi ini, yang pada akhirnya membentuk  persekutuan org percaya (GEREJA)

DASAR ALKITAB
      Tidak ada ayat yang secara TERSURAT mengamanatkan pergi untuk “menanam” gereja, namun pada prinsipnya Matius 28:19-20; Kisah 1:8, dimaknai sebagai dasar Church Planting
      AMANAT AGUNG, yang didalamnya tugas penginjilan dan pengajaran, memiliki tujuan akhir terbentuknya GEREJA

ENAM ALASAN PENANAMAN GEREJA
1. Penanaman Gereja Alkitabiah (Mat 16:18)
2. Strategi PI yang efektif
3. Mengembangkan kepemimpinan baru
4. Kelangsungan denominasi
5. Kunci kebanguanan rohani
6. Menstimulasi gereja yang ada

TUJUAN PENANAMAN GEREJA
1. Menjadikan Kristus dikenal dan dimuliakan
2. Untuk meninggikan Kristus (Kis 4:12; Filp 2:10-11)
3. Untuk memenuhi keinginan hati Bapa (Mazmur 2:8)
4. Membawa orang masuk ke dalam kerajaan Allah
5. Meluaskan kerajaan Allah dibumi       ( Mat 6:10)
6. Memenuhi panggilan Tuhan dan tugas pelayanan ( 2 Tim 4:5)

MODEL PENANAMAN GEREJA
1. Bermukim
2. Kolonisasi/Transmigrasi
3. Adopsi
4. Satelit
5. Homogen/Profesi
6. Multi jemaat (bahasa)
7. Multi lokasi

STRATEGI PERINTISAN GEREJA
      Mulailah dengan doa
      Survei dan pemetaan daerah
      Melatih pelayan yang siap diutus
      Menyiapkan dana misi dan sarana prasarana
      Mengadakan malam pengutusan
      Bekerja di ladang misi/menangkan jiwa

SEMBILAN POKOK DASAR KEBERHASILAN PENANAMAN GEREJA
1. Carilah orang yang berkarunia merintis
2. Mengembangkan kepemimpinan awam
3. Memiliki pemahaman Alkitab ttg sifat gereja
4. Mengenali daerah yang terbuka
5. Sampaikan berita ttg iman Kristen
6. Tekankan pembentukan jemaat baru di rumah-rumah
7. Adakan kebaktian-kebaktian dimana orang bersukacita
8. Jangan menekankan “beban materi” kepada org yang dilayani
9. Sejak awal perintisan miliki prioritas melipatgandakan jemaat

PERINTISAN MELALUI JEMAAT BARU DI RUMAH-RUMAH
         KPR 16:40      : Rumah Lidia
         KPR 17:5-6     : Rumah Yason Di Tesalonika
         KPR 20:20      : Paulus melayani Dari rumah ke rumah
         KPR 19:9        : Sekolah Tiranus
         KPR 18:7        : Titus, Yustus di Korintus

METODE-METODE UP TO DATE
         Melalui komsel
         Pos PI (Pekabaran Injil)
         Persektuan doa
         Membuka lembaga Pendidikan
         Pembukaan Gereja Cabang

PENUTUP
      Penanaman atau perintisan Gereja adalah usaha sengaja yang dilakukan orang percaya.
      Memberitakan Injil kepada semua manusia, dan membawa mereka Percaya kepada Yesus Kristus
      Orang percaya dihimpun dalam satu komunitas (PERSEKUTUAN)

3 komentar:

A L L A H

A L L A H MODUL DIKLAT PEJABAT   TUJUAN PENGAJARAN •       Peserta DIKLAT mampu menjelaskan konsep dan keberadaan Allah...