KUASA DOA
BAHAN DIKLAT CALON PEJABAT
TUJUAN PENGAJARAN
•
Peserta DIKLAT memahami
berbagai konsep dan model doa-doa yang sesuai dengan Alkitab
•
Peserta DIKLAT mampu
mengaplikasikan prinsip-prinsip doa yang efektif dalam berbagai pelayanan.
•
Peserta DIKLAT terlibat dalam
doa-doa yang dilaksanakan di gereja.
PENDAHULUAN
•
Dasar untuk berdoa adalah
ajaran Tuhan, seperti yang diminta oleh murid-muridNya “ajarlah kami berdoa”
(Luk 11:1)
•
Yesus adalah guru agung dalam
berdoa (Matius 6:5-13)
•
Doa, adalah hubungan/komunikasi
kita dengan Allah dalam Yesus Kristus
PENTINGNYA DOA
•
Doa adalah senjata yang
diberikan Allah kepada kita (Mat 13:24-30; Ef 6:12)
•
Doa adalah jalan pembebasan
dari segala kekuatiran (Matius 8:23-27; 14:23-33)
•
Doa adalah kekuatan (Flp 4:6-7)
•
Doa adalah jalan mendatangkan
sukacita dalam hidup (Yoh 14:27; 16;33; Flp 4:7)
•
Doa adalah sarana untuk
menerima baptisan Roh Kudus
•
Doa adalah jalan menerima
karunia-karunia Roh Kudus
•
Doa adalah jalan untuk
mendapatkan segala keperluan kita (Mat 7:7; Yoh 14:14; 16:23-24)
•
Doa adalah jalan membawa kita
menerima pengampunan dan penyucian hati ( 1 Yoh
1:9; 2:1-2
; Mazmur 51)
•
Doa adalah sarana pengucapan
syukur kepada Tuhan
•
Doa adalah pekerjaan yang kekal
bukan saja hanya untuk hal-hal yang kebutuhan sesaat ( Ibr 5:7)
ISI DOA
Dalam buku “KUASA DOA” yang dikarang Dr. H.L. Senduk, disebutkan berbagai
isi doa
-
Keselamatan jiwa-jiwa
-
Pengampunan dosa
-
Kelepasan dari segala ikatan
iblis
-
Kesembuhan dari penyakit
-
Memperoleh hikmat Allah ( Yak
1:5; 3:15-17)
-
Berkat Jasmani (Mat 6:11;
25-34)
-
Pemerintah dan negara kita
-
Saudara-saudara seiman dalam
Tuhan
-
Dipenuhi oleh Roh Kudus
-
Perluasan Pekabaran Injil
-
Segala keperluan hidup, dll
JENIS DOA
•
Doa Pribadi
•
DoaBersama
•
Doa Syafaat
DOA PRIBADI
•
Doa pribadi adalah doa yang
dinaikkan secara pribadi oleh seseorang menyangkut hal/kepentingan pribadi (Mat
6:6; Luk 18:1-8)
•
Yesus juga sering mengasingkan
diri dan berdoa (Markus 1:35)
4 Prinsip agar doa pribadi dijawab Tuhan (memiliki kuasa)
1. Menjadikan doa sebagai kebutuhan pribadi
2. Percaya teguh kepada Firman Tuhan
3. Mempunyai waktu untuk berdoa pribadi
4. Bertekun setiap hari dalam doa
DOA BERSAMA
•
Doa bersama adalah bagian yang
penting dalam ibadah gereja , dan membuat gereja menjadi hidup
•
Doa bersama adalah doa yang
terbentuk karena ada kebersamaan dalam gereja (Kisah 1:13-15; Kis 4:23-27;
12:5)
•
Contoh doa bersama dalam
Alkitab : 120 murid berdoa selama 10 hari (Kis 1:13-15)
•
Agar doa bersama berdampak:
- Semua hati harus bersatu
- Mempunyai pokok doa tertentu
- Mengetahui bahwa Tuhan sumber jawaban doa
- Percaya dan mengucap syukur
DOA SYAFAAT
•
Doa syafaat adalah doa yang
dinaikan bukan untuk kepentingan diri sendiri melainkan kepentingan orang lain
(Band Yoh 17)
•
Doa ini adalah tingkat tinggi,
sebab kebanyak orang berdoa hanya untuk kepentingan diri sendii atau bersama
•
Agar doa syafaat berdampak dan
berkuasa, maka harus dilakukan:
- Dalam kekudusan (hidup suci)
- Penuh dengan kasih Allah
- Dipimpin oleh Roh Kudus
- Menuruti firman Allah
- Paulus mengajarkan bahwa doa syaaat harus sesuai dengan kehendak Allah
(Roma 8:26-28)
SIKAP DOA
SIKAP ROHANI
-
Rendah hati
-
Sederhana seperti anak-anak
-
Dengan roh dan kebenaran
-
Percaya pada janji Tuhan
-
Hati yang bebas dari kebencian
-
Dengan hati yang penuh dengan
sukacita
-
Dengan hati yang bersyukur
SIKAP TUBUH
-
Berdiri
-
Berlutut
-
Menundukkan kepala
-
Bersujud sampai ke tanah
-
Dalam sikap tertentu (oleh
karena sakit berbaring), dll
WAKTU DOA
RINTANGAN DOA
PENUTUP
•
Doa tidak bisa dipisahkan dari
kehidupan umat Tuhan, karena doa adalah NAFAS KEHIDUPAN ORANG PERCAYA
•
Doa harus dilandasi iman yang
teguh kepada Tuhan(Yak 5:16)
•
Doa harus merupakan gaya hidup orang-orang
percaya (1 Tes 5:16)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar